- Add friend rutin dan tertarget. Ingat pembahasan kita sebelumnya tentang target market dan bagaimana mencari orang orang yang punya kemampuan dan kemauan beli. Sebelum di add friend, dilihat dulu satu persatu profile nya, jika masuk dalam syarat target pembeli, silahkan add, jika tidak memenuhi syarat, lewati.
- Kriterianya apa saja? Bisa kita lihat dulu di timeline mereka bagaimana gaya hidupnya, apa pekerjaannya, dan lain sebagainya.
- Rutin add pertemanan sehari antara 50 – 100 orang dengan hati hati, jangan terlalu cepat jedanya. Inget rumusnya, syarat closing (barang terjual) tinggi adalah target pembelinya harus banyak.
- Apakah semua yang di add friend akan menerima pertemanan? Tentu saja TIDAK.
- Yang tidak mau approve anda jadi temennya, batalkan aja permintaan pertemanan, cari orang lain yang mau. Prinsipnya, kalau kamu nggak mau sama saya, ya saya cari yang mau.
- Cara membatalkan permintaan pertemanan : KLIK DISINI
- Lakukan rutin, senin sampai jumat buat add orang. Sabtu minggu buat remove. Kenapa harus gitu? Karena facebook hanya mengijinkan kita punya antrian 1000 orang friend request. Kalau sudah 1000 orang antrian maka facebook tidak mengijinkan untuk menambah lagi.
- Apakah beresiko? Iya. Terlalu sering add friend dapat menyebabkan facebook anda terkena banned.
- Apakah ada cara untuk mengatasi banned facebook? Ada banyak. Salah satunya KLIK DISINI
- Kirim ktp, kirim email sehari bisa 3-5 kali, biasanya 3 hari selanjutnya banned dibuka, kita add lagi.
- Jadi sekarang, buat yang friendlist nya belum penuh, tambah lagi jumlah pertemanannya. Maksimalkan, sampai tembus 5000 orang. Pilah dan pilih targetnya. Lebih baik repot di awal, tapi ke belakang enak. Daripada terlalu longgar di awal, ke belakangnya malah susah jualan.
Contoh jualan gamis. Add friend rutin 100-200 orang tiap hari. Dimana? Masuk ke komunitas facebook emak emak pengajian, bisa ke grupnya aa gym, grupnya mamah dedeh, grupnya ust abdul shomad, grupnya ust adi hidayat, atau grup hijabers jabodetabek, atau grupnya muslimah hijrah, dan lain sebagainya.
- Jualan perumahan syariah, siapa marketnya?
Orang orang yang tidak mau bersentuhan dengan riba. Masuk ke komunitas X-bank, masuk ke grup nya mas Saptuari, masuk ke grup hijrah, masuk ke grup pengajian, dan lain sebagainya. Sehingga marketnya, satu visi dengan apa yang kita jual. - Sudah mulai kebayang kan? Yuk praktek.
- Silahkan bertanya jika masih ada yang belum jelas dan perlu untuk ditanyakan.